<p> Tibubeneng – (15/9/2018)</p> <p> Masyarakat tumpah ruah datang ke Pantai Perancak, Desa Tibubeneng dalam rangka World Clean Up Day 2018 yang diselenggarakan pada hari Sabtu (15/9/2018).</p> <p> Acara yang diadakan serentak di 9 Kabupaten/Kota se-Bali ini melibatkan segala lapisan baik dari pemerintahan desa, sekolah2, hotel2, komunitas, pemuda - pemudi desa serta masyarakat umum.</p> <p> Rima Agustina (33) dari Trash Hero Indonesia Canggu bersama Suksma Bali selaku official panitia mengatakan kegiatan ini merupakan pertama kalinya diadakan serentak di 9 Kabupaten/Kota se-Bali dimana 150 negara ikut berpartisipasi dalam acara bersih2 pantai.</p> <p> <em>“Tujuan diadakannya acara ini agar warga dunia bisa ikut ambil bagian dalam aksi terbesar sepanjang sejarah, selain itu kita juga ingin memperkenalkan kepada masyarakat bahwa aksi personal itu memungkinkan, jadi tetap signifikan terhadap kualitas lingkungan,”</em> kata Rima.</p> <p> Sekretaris Kecamatan Kuta Utara, I Putu Eka Pramana, S.STP, M.M, dalam sambutannya mengatakan, <em>“Kegiatan World Clean Up Day ini juga merupakan persiapan Bali dalam menyambut IMF yang akan diadakan di Nusa Dua, dengan begitu tentunya seluruh pantai di Bali dapat terjaga keindahannya,”</em> ucap Eka Pramana saat menutup acara.</p> <p> Menurut data yang dipegang oleh Rima, terdapat 242,2 kilogram sampah organik, 112 kilogram sampah non organik, dan 179,8 kilogram sampah campuran dengan total sampah keseluruhan sebanyak 534 kilogram yang berhasil dibersihkan dari Pantai Perancak.</p> <p> Rima berharap dari kegiatan ini masyarakat lebih paham bahwa sampah merupakan masalah besar yang harus kita tangani bersama. (003/KIMTBB)</p>
Masyarakat Tumpah Ruah di Pantai Dalam Event World Clean Up Day 2018
18 Sep 2018