<p> Tibubeneng - (5/8/2018)</p> <p> Desa Wisata adalah integrasi antara atraksi, akomodasi, dan fasilitas pendukung yang dijadikan satu struktur dalam kehidupan masyarakat tanpa meninggalkan tata cara dan tradisi yang berlaku di desa tersebut.</p> <p> Senada dengan rencana pemerintah Desa Tibubeneng dalam mewujudkan desa wisata, BUMDES Gentha Persada Tibubeneng menggelar Focus Group Discussion dengan tema “Tibubeneng Village Tourism” yang bertempat di Lv8 Resort Hotel pada Sabtu (4/8/2018).</p> <p> Adapun pemateri pada acara tersebut adalah perwakilan dari Dinas Pariwisata Kabupaten Badung, Prof. Dr. I Nyoman Darma Putra, M.Litt. dari Fakultas Ilmu Budaya Universitas Udayana, Dr. Putu Saroyini P, SE., Ak., MM. dari Fakultas Ekonomi Universitas Udayana dan Dr. I Wayan Mertha, SE., M. Si. dari STP Nusa Dua.</p> <p> FGD yang dimulai pukul 9 pagi ini dihadiri pula oleh Kepala Desa Tibubeneng, BPD Desa Tibubeneng, Kelian Dinas se-Desa Tibubeneng, perwakilan dari LV8 Resort Hotel, perwakilan dari The Haven Suites Bali Berawa, perwakilan dari Finns Beach Club Bali, dan beberapa pengusaha yang berada di Desa Tibubeneng.</p> <p> Dalam sambutannya, Perbekel Tibubeneng, I Made Kamajaya mengatakan, <em>“Acara ini bertujuan untuk membedah persoalan dan mencari solusi agar pariwisata bisa berjalan dan berkembang lebih positif. Harapan dari kegiatan ini adalah potensi pariwisata di Desa Tibubeneng dapat dijadikan sektor andalan dalam mensejahterakan masyarakat”, </em>tuturnya.</p> <p> Ditempat yang sama, Ketua BUMDes Gentha Persada Tibubeneng, I Made Dwijantara, SE., MM. (37) menjelaskan, <em>“Kegiatan ini sangat banyak memberikan pengetahuan khususnya bagaimana menggali potensi yang ada di Desa Tibubeneng kemudian bagaimana memaksimalkan sinergitas antara bumdes, masyarakat, pengusaha, dan pemerintah desa dalam rangka memaksimalkan potensi desa dan mensejahterakan masyarakat desa khususnya Desa Tibubeneng.", </em>kata Dwik panggilan karibnya.</p> <p> Dwijantara menambahkan dengan diadakannya kegiatan ini dapat membuka pemahaman yang lebih maksimal lagi tentang bagaimana pengelolaan potensi desa sehingga bermanfaat bagi kemakmuran seluruh lapisan masyarakat tanpa terkecuali. Termasuk juga dapat memaksimalkan sinergitas antara desa adat dan desa dinas sehingga dapat berjalan beriringan. (022/KIMTBB)</p>
Focus Group Discussion Menuju Desa Tibubeneng Menjadi Desa Wisata
05 Aug 2018